Makanan Pendongkrak Energi

PADA suatu waktu, kita mungkin merasa nyaris tak mampu menjaga mata tetap terbuka saat dihadapkan dengan tumpukan pekerjaan. Kondisi ini menciptakan masalah serius sebagai akibat berkurangnya energi dalam tubuh.

Peran utama pola makan adalah menyediakan tubuh Anda dengan energi yang siap meningkatkan kecukupan gizi. Sayangnya, ketika tubuh terlalu lelah, banyak orang mencari solusi cepat, yakni minuman energi instan yang sarat gula serta kafein.

Ahli gizi olahraga Brian St Pierre memaparkan beberapa makanan yang mengandung kadar energi tinggi sekaligus menajga tubuh tetap rendah lemak. Berikut, seperti dijabarkan Askmen.

Kopi

Dari semua sumber makanan alami, kopi memiliki kandungan kafein terbesar. Kafein telah terbukti meningkatkan kinerja dan mengurangi persepsi Anda soal kerja keras sehingga memungkinkan Anda untuk bekerja lebih keras lagi. Kopi juga mengandung antioksidan dalam jumlah besar, dan dapat memasok hingga 70 persen dari total asupan antioksidan harian rata-rata.

Jika Anda memanfaatkan kopi untuk mendorong energi dengan cepat, perhatikan waktu meminumnya. Minum kopi 8 jam sebelum tidur dapat menyebabkan sebagian orang sulit tidur dan/atau sering terbangun. Jika ini terjadi, Anda bisa menggantinya dengan alternatif yang lebih ringan, seperti teh.



Teh

Beragam teh seperti teh putih, hijau, oolong, dan hitam dapat memberikan sejumlah kecil kafein, tetapi mengandung theanine untuk menenangkan asam amino, yang telah terbukti mencegah rasa cemas akibat konsumsi kafein berlebihan. Hal ini pada akhirnya akan membantu Anda memberikan perhatian dan fokus pada pekerjaan dengan lebih baik. Jumlah kafein per porsi tergantung pada jenis teh; teh putih memberikan kafein sekira 20 miligram; teh hijau sekira 30 miligram; teh oolong sekira 40 miligram, dan teh hitam sekira 50 miligram.

Air

Air paling sering diabaikan sebagai suplemen pendongkrak energi. Banyak orang mengalami dehidrasi kronis. Dehidrasi dapat membatasi kemampuan fisik dan mental Anda. Air sangat penting dalam pendinginan tubuh Anda pada saat panas meningkat atau stres. Dengan mencukupi kebutuhan minimal tubuh terhadap air, Anda akan kagum pada berapa banyak energi yang didapat.

Buah-buahan

Buah-buahan—terutama alpukat, pisang, melon, dan kiwi—yang memiliki kandungan tinggi kalium (suatu elektrolit yang mempertahankan saraf normal dan fungsi otot), fruktosa untuk glikogen hati, gula yang siap digunakan, serat, vitamin, mineral, dan antioksidan sangat baik untuk mengembalikan energi tubuh. Jika Anda sedang mencari dorongan energi yang sehat dan alami, konsumsi buah sepanjang hari.

Kacang-kacangan

Kacang-kacangan seperti almond, walnut, pecans, dan kacang mete sarat dengan lemak sehat (seperti halnya minyak zaitun dan omega 3), serat, protein, vitamin, mineral, dan antioksidan mampu memberikan tambahan energi bagi tubuh. Selain dikonsumsi langsung, Anda dapat mengonsumsinya dalam olahan selai kacang, yang lezat dan menawarkan banyak variasi.

Telur omega-3

Telur omega- 3 kaya akan lemak sehat, vitamin B, dan vitamin D, juga menyediakan kolin untuk asupan otak, bahkan dianggap protein sempurna karena memiliki tingkat asam amino yang tinggi.

Ikan berlemak

Ikan berlemak termasuk ikan salmon liar, mackerel, dan herring. Ikan ini merupakan sumber omega-3 yang sangat baik, yang menyediakan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk penurunan risiko penyakit jantung dan berbagai kanker, meredakan peradangan, dan penurunan lemak tubuh. Ikan berlemak juga kaya akan protein yang lengkap, vitamin B, magnesium, kalium, dan vitamin D.

Quinoa

Biji quinoa mengandung protein lengkap, karbohidrat kompleks berkualitas tinggi, serat, zat besi, kalsium (diperlukan untuk kontraksi otot yang tepat), kalium, dan magnesium (diperlukan untuk hidrasi yang tepat)

sumber okezone.com